Kapan kita mulai bernafas?
Apakah sejak kita dilahirkan?
Ataukah sejak kita dinyatakan ada dalam rahim bunda
dan boleh merasakan hidup itu sendiri?
anakku
maafkan mama
yang tidak bisa mempertahankan kamu
padahal mama sudah menantikan kedatanganmu
bersama dengan abangmu
mama sudah senang mendengar jantungmu berdetak
dan menjalani hari-hari sulit dengan kehadiranmu
tapi
hari itu
mama sedih sekali
karena mama tidak merasakan lagi denyut nadimu
mama kesal
mama marah
mama menangis ……
kenapa Tuhan mengambil kamu
yang mestinya bisa lahir dan menemani abangmu, mama dan papa
maafkan mama nak!
mustinya mama bisa lebih menjaga kamu
tapi mama tak berdaya
mama bukan Tuhan……..
Tuhan
terimalah anakku itu
yang belum sempat kulahirkan
yang belum sempat menghirup udara ini
yang belum sempat menangis
dan kuatkan aku
kumohon Tuhan!
(adikku…
jangan menyesal.
Tuhan tahu apa yang terbaik bagimu dan bagi keluargamu
jangan menyalahi dirimu sendiri
dan semoga di hari kelahiranmu ini
kamu bisa tersenyum
dan mengetahui bahwa calon anakmu juga tersenyum di sana di tempat asalnya
kami cinta kamu
jangan siksa dirimu ya dik
dan
selamat ulang tahun dari seluruh isi nerima dan mtb
peluk cium kami)