A New Beginning

1 Apr

Tanggal satu April selalu dikonotasikan dengan April Fool atau April Mop, suatu kesempatan untuk “mengerjai” teman-teman dengan lelucon dan si penerima lelucon tidak boleh marah. Seakan tanggal 1 April ini segala “kenakalan” diperbolehkan. Tapi ada pula yang dengan lelucon yang mungkin tidak lucu itu, justru meretakkan hubungan pertemanan yang sudah ada.  Untung saja sampai saat ini saya belum pernah menjadi korban lelucon yang tidak bisa ditolerir. Dan tulisan ini sama sekali bukan April Fool.

Di Jepang 1 April berarti suatu awal yang baru, awal tahun fiskal dan tahun ajaran baru dengan semangat baru. Pada hari ini biasanya pegawai akan mendapatkan surat perintah mutasi bagian  人事異動 jika ada. Saya juga dikirimi surat tugas dan kartu identitas dosen untuk mengajar di 2 universitas mulai tanggal 1 April 2009 sampai 31 Maret 2010. Kai juga mulai masuk Tempat Penitipan Anak, Himawari yang mungkin di Indonesia setara dengan Playgroup. Riku baru akan mengikuti upacara masuk SD nanti tanggal 6 April. Tapi semua di Jepang serentak memulai tahun fiskal baru di tanggal 1 April dengan smangat baru, yang juga diiringi dengan mekarnya bunga sakura (tapi di dekat rumah saya belum mekar semua, mungkin karena suhunya masih dingin)

Blog saya ini, Twilight Express juga memasuki tahun ke dua sejak kelahirannya di domain http://imelda.coutrier.com. Seharusnya saya membuat laporan 1 tahun ngblog pada tanggal 2 Maret, tapi karena waktu itu saya berada di Indonesia dan sedang liburan, maka saya pikir saya pindahkan saja ke tanggal 1 April…. mengikuti perhitungannya orang Jepang. Jadi inilah sedikit laporan saya mengenai blog TE ini di posting yang ke 510. Dan saya merubah tema hari ini dengan tema yang saya pakai pertama kali saya ngeblog. PENSIL WARNA!!!

Saya memang selalu berusaha membuat posting sekali sehari (belum tiga kali sehari seperti minum obat), seringan apapun topiknya. Ini hanyalah sebuah komitment saya pada diri sendiri, karena saya tahu saya pada dasarnya procrastinator (lihat saja di My Habit) . Padahal tujuan saya ngeblog dulu adalah untuk berlatih menulis selain menjadikannya catatan harian (seumur hidup belum pernah punya catatan harian yang isinya lebih dari 10 tulisan hehehe). Dan pada waktu menulis, saya pikir saya bisa memberikan sedikit info bagi orang Indonesia mengenai kehidupan di Jepang, atau segala sesuatu yang saya ketahui. Kalau saya tidak tahu ya saya tidak akan tulis tentunya.

Melihat statistik yang baru saya pasang bulan Juli, pengunjung blog ini sudah meningkat setiap bulan dengan rata-rata 140 an orang/hari. Alexa rankingnya berkisar di 210.000 -215.000 dengan pagerank 3. Dan kalau dilihat dari judul posting, maka bisa dilihat juga sebenarnya kata apa yang sering dicari oleh pembaca dari Indonesia. Berikut adalah 8 judul Posting yang sering dikunjungi “Arti Mimpi” (ternyata orang Indonesia masih percaya mimpi ya….), Menjadi model – Harus bugil? (ternyata orang Indonesia selalu mencari kata bugil …heran deh),  Guest Book (ini biasanya menjadi incaran spam yang masuk akismet), Who Am I (nah ini saya berterima kasih karena teman-teman mau mampir di sini, juga pada mas trainer yang pernah mempromosikannya di The Best From My Friend #2), Ramalan Bintang (hmmm lagi-lagi trend manusia Indonesia yang percaya mimpi, ramalan dan sejenisnya), 13 tahun (mungkin dipikirnya mirip dengan 17tahun… situs p*rn*), Kota Metropolitan Tokyo dan Onigiri- Nasi Kepal (Nah, ini murni ingin tahu…jadi saya senang sekali jika banyak yang bertandang di sini).  Untuk posting yang paling banyak komentarnya bisa dilihat di 14 top posting pada side bar.

Untuk saya sendir, blogging tentu memberikan manfaat yang amat banyak. Selain bisa berlatih menulis, menjadikan menulis sebagai kebiasaan, dan melatih penggunaan bahasa Indonesia saya. Dulu waktu belum mulai blogging (4 tahun yang lalu), saya hanya mengandalkan browsing dan chatting, sehingga penggunaan bahasa Indonesia saya sangat terbatas. Padahal sebelum saya mempunyai koneksi internet, saya hanya bergaul dengan bahasa Jepang. Sehingga sering saya termangu jika harus mencari kata-kata bahasa Indonesia yang tepat, atau yang up-to-date. Dengan browsing di blog teman-teman, saya banyak belajar penggunaan bahasa Indonesia. Di Blog Daniel Mahendra dan Agoyyoga saya banyak menemukan kata-kata aneh bahasa Indonesia yang jarang dipakai, seperti merawi, kelindan, ranah dll . Di Blog Mas Trainer NH18 saya banyak menemukan kata-kata populer yang belum ada di kamus (terutama kamus di otaknya Imelda) seperti lebay, termehek-mehek, slilit dll. Di Blog Mas Nug, saya terhibur dengan foto dan puisinya. Di Blog Pak Marsudiyanto saya selalu terkagum-kagum dengan kemampuannya mengumpulkan kata-kata yang mirip dan mencari tautannya. Di Blog Bunda Dyah, Ibu Enny dan Mbak Tuti Nonka saya banyak belajar mengenai masalah perempuan (berpolitik), masalah ekonomi (meskipun ngga mudheng juga), budaya, sejarah dan kesenian. Ah memang mereka bertiga adalah wanita dewasa yang patut menjadi panutan. Blognya Pakde saya bisa merasakan nostalgia waktu masih menjadi DJ.

Tentu saja saya juga bisa merasakan orang yang sedang jatuh cinta dari blog adik saya Jeunglala, teman-teman muda yang energik dengan seabrek kegiatan seperti Mang Kumlod, lalu teman-teman di IBSN yang saling mendukung mereka yang sakit atau down, senang sekali melihat pertemanan mereka yang akrab. Puisi dan tulisan indah dari Mas Goenoeng dan Gratcia -G- yang sulit dikomentari. Sama halnya dengan tulisan Pak Ersis dan Pak Sawali yang musti mikir dulu untuk bisa berkomentar. Masih banyak teman-teman blogger yang tidak sedikit mengisi hari-hari saya di Tokyo ini, mohon maaf jika tidak bisa saya sebutkan di sini, tapi Anda bisa lihat di Blogroll saya baik yang di Pages sendiri atau di sidebar sebelah kanan.

Apalagi ketika saya bisa bertemu langsung dengan para blogger di Indonesia dalam kopdar-kopdar yang sudah saya tuliskan dalam beberapa posting, diawali dengan pertemuan Asunaro, Endayori, lalu beberapa blogger lainnya, sampai bisa bersama-sama berkunjung ke desa Kweni Yogyakarta di tempat Uda Vizon. Sungguh blogging merupakan kegiatan yang bermanfaat bagi saya.

Nah, apakah saya sudah berhasil menebarkan virus blog ke sekitar saya? Hmmm kelihatannya ada dua teman saya yang sudah mulai ngeblog, tapi saya perlu meminta ijin mereka dulu untuk menuliskannya di sini. Tapi saya senang karena jika dulu teman blogger adalah teman “baru”, sekarang mulai banyak teman lama yang menjadi Blogger “baru” atau baru bertemu di blogsphere seperti teman SMP saya, mantan ADA Band Khrisna Balagita (dukung band barunya “De Spectrum” ya… ). Semoga virus blog semakin mewabah di sekitar saya.

Last but not least, saya berterimakasih sekali pada Mas Nug yang hari ini memberikan saya sebuah award cantik buatannya. Namanya Inspirational and Friendship Award… cantik sekali namanya, dan semoga saya bisa meneruskan “pesan” yang ada di balik Award itu. Terima kasih banyak atas Awardnya. Untuk penerus awardnya saya hanya menemukan satu orang yang cocok menerimanya yaitu Mas Trainer NH18 (suhu blog yang menularkan virus blog pertama pada saya dan banyak memperkenalkan teman blogger pada saya sehingga di kalangan Asunaro kami menyebut beliau sebagai “Makelar Blog” …saya rasa banyak teman-teman di sini yang juga setuju akan pendapat saya ini) , dan terserah pada Mas Trainer untuk melanjutkan Award ini atau tidak.

Saya mengucapkan terima kasih kepada semua teman-teman blogger, pembaca TE ini yang sudah memberikan komentar ataupun yang masih sembunyi-sembunyi sebagai secret reader. Tanpa teman-teman semua saya mungkin tidak bisa menulis blog seperti ini, dan menikmati pertemanan lewat blog dengan kopdar-kopdarnya yang asyik. Semoga blog saya bisa berguna bagi pembaca semua. Saya sudah mengupdate INDEX yang memuat seluruh judul posting yang pernah saya tulis, sehingga bisa lebih mudah membaca posting-posting yang lalu, terutama untuk teman-teman yang perlu informasi mengenai Jepang.

Sebagai penutup saya ingin memberikan lagu dari YouTube yang memberikan semangat Musim Semi berjudul Iro White Blend. Lagu ini diciptakan dan dinyanyikan oleh Takeuchi Mariya, istri dari Yamashita Tatsuro (untuk angkatan saya pasti tahu lagu “Mermaid”) . Takeuchi Mariya ini merupakan penyanyi favorit saya, dan lagu ini juga dinyanyikan kembali oleh Nakayama Miho, yang jauh lebih muda dan juga merupakan artis favorit saya. Lagu ini dipakai untuk iklan kosmetik Shiseido versi musim semi.

色 ホワイトブレンド by Takeuchi Mariya

Hari ke 14 – Homecoming – Come to My Home

7 Mar

Hari ke 14, hari terakhir bulan Februari, 28 Februari 2009. Aku di rumah saja. Karena hari ini aku akan kedatangan banyak tamu. Bahkan secara tiba-tiba banyak saudara yang bertandang ke rumah, karena rumahnya ada saudara jauh yang akan menikah.

Tamu pertama aku adalah de Mascayo’s…. Mas Cahyo yang pengelola blog http://mascayo.com, istrinya mbak S dan si manis Zia. Mereka datang pukul 12:30 dan karena banyak anak-anak, aku membeli Mac Donald dengan maksud supaya anak-anak bisa makan bersama dan bermain. Eeee Zianya malu, anakku juga malu, begitu juga saudara-saudara yang lain Dharma, Sophie dan Kei. Jadinya tidak bermain malahan menonton video Ants. Kata Mas Cahyo, Zia itu mirip papanya, karena itu perlu kehadiran “pengencer” Mbak S nya hihihi. Sambil ngobrol ngalor-ngidul terutama soal perusahaan Jepang yang ada di Indonesia, kita mulai khawatir juga dengan hujan yang mengguyur di luar. Memang tidak lebat sih, tapi juga menahan dan membuat de Mascayo’s urung pulang. Jadi begitu hujan berhenti, Keluarga ini pamit pulang.

Setelah tamu pulang, aku sempat istirahat siang sebentar bersama Kai. Kai mulai demam dan rewel. Untung dia mau bermain dengan mbak Riana, yang memang dia sudah pernah bertemu sebelumnya waktu kami pulang Oktober lalu.

Tamu agung aku yang ke dua hari ini adalah ENDAYORI….. yang mengadakan pertemuan part 2 di rumahku. Tadinya aku memang berniat untuk masak masakan Jepang, paling tidak mau coba masak okonomiyaki. Tapi berhubung rumah di jkt ini bukan milikku, dan aku kurang tau penyimpanan barang-barang untuk memasak, dan jarak antara dapur dengan ruang tamu yang cukup jauh sedangkan masakan jepang itu paling enak kalau langsung dimakan setelah matang, jadi aku urungkan niat untuk memasak. Tema hari ini bukan pada makannya tapi justru pada ngobrolnya kok.

Yoga data ng kemudian kita menyusun menu untuk minta delivery. Tidak lama setelah pukul 7 malam, Ibu Enny muncul dengan memakai baju sutra berwarna biru yang manis. Dan tak lama sesudah itu lengkaplah kehadiran ENDAYORI dengan datangnya Daniel Mahendra. Dan ternyata kami juga kedatangan seorang tamu dari jauh, yaitu Mbak Noengki Prameswari yang kebetulan waktu itu sedang berada di Bandung dalam rangka tugas. Jadilah Endayori plus ibu dokter gigi yang manis ini.

Ngobrol punya ngobrol, tak terasa jam sudah menunjukkan pukul 12 malam. Pertemuan jilid dua sudah terlaksana dengan baik. Dan semoga masih ada pertemuan jilid berikutnya yang entah kapan akan terjadi lagi. Semoga saja bisa diadakan di Jepang, sehingga bisa saya masakin makanan Jepang.