Apa yang muncul pada kepalamu begitu mendengar kata “Alladin”? Ini?
I can show you the world
Shining, shimmering, splendid
Tell me, princess, now when did
You last let your heart decide?
I can open your eyes
Take you wonder by wonder
Over, sideways and under
On a magic carpet ride
A whole new world
A new fantastic point of view
No one to tell us no
Or where to go
Or say we’re only dreaming
A whole new world
A dazzling place I never knew
But when I’m way up here
It’s crystal clear
That now I’m in a whole new world with you
Now I’m in a whole new world with you
atau ini?
Kedua Alladin di atas mampir dalam ingatanku dalam 10 hari terakhir. Lagu “A Whole New World” terdapat dalam tulisannya mas trainer, sedangkan Alladin yang kedua terdapat dalam tulisannya Zee mengenai thermos yang ini. Memang kedengarannya sama tapi ternyata nama thermos itu dieja sebagai ALADDIN, bukan ALLADIN.
Ya, dulu waktu aku SD (tahun 1970-an akhir) , thermos Aladdin sempat menjadi trend. Memang sekolahku waktu SD itu sebagian besar muridnya adalah kaum berada (baca kaya). Cukup banyak benda luar negeri yang menjadi gaya hidup di kalangan anak SD saat itu loh. Selain sepatu Kickers, ya thermos Aladdin ini. Western/European minded sekali yah?
Aku ingat sekali seorang teman perempuanku setiap hari membawa minuman susu soda, campuran susu coklat dengan segala macam minuman soda + rhum. Rasanya seperti eggnog yang sering dibuat mama waktu kami sakit. Campuran dari kuning telur+kopi atau susu coklat panas+sedikit rhum. Estemjenya eropa deh. Aku sempat menceritakan soal temanku itu pada papa, dan kukatakan aku iri padanya, ingin juga membawa minuman yang sama dalam thermos Alladin. Tapi papa marah yang berkata, “Anak SD setiap hari minum seperti itu, apalagi diberi rhum… mau jadi apa? Bisa kecanduan alkohol loh!” Tapi aku memang akhirnya dibelikan juga thermos Alladin tapi isinya hanya boleh M*lo atau Ovalt*ne dingin :D.
Ternyata thermos Aladdin ini pada awalnya bernama Stanley- Aladdin Thermos, yang sekarang justru berubah menjadi Stanley Thermos. Tapi nampaknya nama Aladdin tidak bisa hilang menjadi kata kunci dalam pencarian. Menurut website resminya, thermos ini ditemukan oleh seorang Amerika bernama William Stanley Jr pada tahun 1913. Konsep untuk membuat all steel vacuum bottle untuk membuat minuman tetap panas. Pabriknya dibangun tahun 1915 dan pada tahun 1942 sudah menjadi perlengkapan militer dalam Perang Dunia II. Wah sejarahnya sudah hampir satu abad.
Sekarang memang sudah banyak sekali merek-merek yang membuat thermos tahan panas atau dingin, tapi aku selalu teringat nama Aladdin jika berbicara soal thermos, karena nama itu pernah populer waktu kecil. Cukup banyak nama merek yang terkenal kemudian menjadi nama yang mewakili benda tertentu, yang sebetulnya bukan itu sebutannya. Misalnya saja orang Indonesia selalu mengatakan Tipp Ex untuk correction fluid, padahal Tipp Ex merupakan nama merek, bukan nama barang. Tapi karena Tipp Ex yang populer di Indonesia, kita menyebut tippex untuk semua produk penghapus cair yang dijual di Indonesia.Padahal sekarang mereknya sudah banyak dan lebih murah kan? (Dan jangan minta tippex di Jepang karena mereka tidak tahu nama itu. Yang mereka tahu hanya correction fluid 修正液体)
Ah, mencari info tentang ketiga merek yang aku pernah kenal di masa kecil membangkitkan kenangan lama. Mungkin banyak pembaca TE tidak mengetahuinya, tapi adakah barang bermerek yang pernah “jaya” di jaman kamu kecil dan sekarang sudah jarang dijumpai?