Seperti biasa aku setiap hari mencari “Hari ini hari apa”, jika ada yang menarik yang bisa aku sharekan dengan teman-teman di FB. Dulu aku memang sering menulis di sini juga, tapi lama-lama menjadi bosan karena aku harus mencari literatur tambahan. Kalau di FB hanya tinggal menerjemahkan sedikit saja. Bagiku tulisan di blog itu TIDAK BOLEH hanya 1 kalimat 😀 Dan sampai sekarang aku menulis pasti di atas 100 kata untuk 1 posting. Yang terpendek mungkin sebuah tulisan mengenai Makanan Termewah. Itu prinsipku, karena blog bukanlah twitter/status di FB 🙂 (Aku harap jangan ada yang tersinggung, karena ini hanya prinsipku saja)
Nah hari ini kalau ditulis dengan angka cukup cantik, 4 April (4-4), dan ada beberapa peringatan di Jepang untuk hari ini. Tapi yang paling menarik adalah peringatan untuk WADAM atau WARIA, bahasa Jepangnya OKAMA/Transgender. Alasannya karena tanggal 3 Maret (3-3) itu hari anak perempuan di Jepang, lalu tgl 5 Mei (5-5) adalah hari anak (laki-laki) di Jepang, jadi untuk mereka yang “di tengah-tengah” mengambil tanggal 4 April ini sebagai hari peringatan mereka. Transgender adalah mereka yang “melampaui” gender yang dibawa waktu lahir. Istilahnya memang banyak sekali, tapi yang pasti dalam transgender, mereka tidak merubah kelamin mereka. Yang berubah hanya penampilan, atau pembawaan mereka.
Yang kutahui banyak hairstylist di Indonesia yang “transgender” tidak harus seperti “banci” tapi pembawaan atau cara bicara mereka memang seperti perempuan. Nah, yang lucu, mungkin aku juga jarang ke salon di Jepang sih, aku tidak pernah menemukan hairstylist “transgender” sebanyak di Indonesia. Tapi yang mengherankan cukup banyak penampilan artis televisi yang transgender di Jepang. Mereka berpakaian seperti wanita, tapi tidak malu mengakui bahwa mereka sebetulnya laki-laki dengan identitas laki-laki. Bahkan kadang-kadang mereka memperlihatkan foto-foto dan cerita waktu mereka kecil.
Ada yang memang terlihat cantik seperti wanita, tapi tidak sedikit yang terkesan “maksa” sehingga terlihat sekali kelaki-lakiannya 😀 Kalau melihat foto-foto di bawah ini, kamu paling suka yang mana? 😀
Yang aku rasa hebat di Jepang memang keberadaan transgender tidak begitu dianggap tabu, mungkin karena Jepang juga sudah modern dan menghargai hak-hak asasi manusia. Aku masih ragu apakah transgender di Indonesia bisa sesukses mereka tanpa ada perlawanan dari masyarakat sekitar. Wong rok mini saja dilarang yaaa hehehe.
Dan yang pasti hari ini aku teringat sebuah buku yang mengangkat cerita seorang transexual (berganti kelamin) yang dikarang Yoshimoto Banana berjudul Kitchen. Aku tidak tahu apakah sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia atau belum, tapi sudah ada bahasa Inggrisnya. Ceritanya menarik, dan mungkin satu-satunya cerita pengarang Jepang modern yang kubaca sampai selesai dalam bahasa Jepang. (Soalnya sayang waktunya, satu buku bahasa Jepang bisa baca 2-3 buku bahasa Inggris kan hehehe)
Akhirnya selesai juga deh tulisan kedua hari ini. 😀
Selamat bobo!
eeeh???
*celingukan*
beneran nih belum ada orang???
ambil nomer dulu ah…
pertamax gan 🙂
whuaaaaa…
itu poto pertama yang pake baju silver cantik bangeeeeeet…
beneran transgender tuh mba?
ckckck…
pasti banyak yang tertipu yah 🙂
Bibirnya seksi ya?
Di Indonesia hal yang seperti ini masih dianggap tabu dan tidak semua orang berani mengakui. Seorang Dorce gamalama, merupakan salah satu transgender di Indoneisa yang berani mengakui dan sering tampil di TV. Meskipun begitu masih banyak orang yang menentang keberadaan nya. Saya sendiri meskipun tidak menolak tapi tetap merasa iba dengan orang2 yang seperti ini. Bukan karena sok religius tapi memang merasa tidak sreg saja karena sudah melawan kodrat.
Tapi semua itu merupakan hak nya sendiri dan akan dipertanggung jawabkan sendiri di alam lain. Asal transgender jangan dijadikan sebagai icon di masyarakat yang bisa dan patut di contoh. Mohon maaf kalau ada kata yang tidak berkenan.
Salam hangat serta jabat erat selalu dari Tabanan
betul kata bibi tuh foto yg pertama bener2 mirip perempuan ya kak
Kalo di Indonesia tanggal berapa ya? Ya di Indonesia, keberadaan transgender memang masih dipandang sebelah mata oleh masyarakat karena bagi mereka itu sesuatu yang asing dan seperti menyalahi kodrat yang di dalam agama juga tidak diperbolehkan. Kalo saya sendiri sih memandang kaum transgender biasa-biasa saja, sama seperti masyarakat yang lain pada umumnya
mbak, mbak imel nulis hari anak laki2 itu 5 maret (5-5), maksudnya 5 mei kali ya mbak?
ngomongin waria jadi inget taman lawang. dulu pas masih sma/kuliah, suka banget iseng2 ama temen2 muter2 disana. hahaha. sekarang entah masih ada gak ya… 😛
apa transgender di negara kita itu betul2 mereka “khusus” atau sekedar trend ya …, makin banyak aja memang
Di Indonesia juga banyak laki-laki yang bergaya dan berpakaian seperti wanita, lihat saja di televisi Indonesia. Mereka juga ada yang sukses secara finansial.
Dulu, pemain Ludruk semuanya laki-laki tetapi ada yang memerankan perempuan sehingga mereka dandan seperti perempuan. sangking lamanya memerankan karakter perempuan akhirnya tinmgkah laku dan gaya mereka terbawa ke alam nyata (bukan di atas panggung). Ludruk sekarang juga masih ada yang memasang laki-laki berpakaian dan bergaya perempuan, tetapi tidak sebanyak jaman dulu.
Di salon memang banyak begitu. Perkumpulan waria juga ada.
Saya mau cari-cari “Hari ini ada apa” untuk bahan postingan ( nyontek gaya jeng Imel ach)
Salam hangat dari Surabaya (sambil lihat senyum di badge Facebook)
Jadi pengin nonton ludruk pakde…dulu saat masih job training di Sidoarjo, saya belain, naik angkot untuk ke THR nonton ludruk.
Waduh, parayaan tanggalannya kok maksa ya, lol. Yang terakhir cute tuh.
Emang bukunya tebel banget ya mbak?
Udah denger kabar tentang kontestan miss universe asal Canada yang dibatalkan keikutsertaannya karena ketahuan transgender?
Itu ‘sesuatu banget’ karena berarti ia sangat cantik sampe juri-juri tak sadar ya! 🙂
Di sini transgender amat dihormati dan dianggap equal dengan warga lainnya.
ini memang masih kontroversial di Indonesia.. tapi underground movementnya sudah banyak.. cuma sering takut ketipu aja, hehehehe habis tuh yang difoto cantik banget ya… kalau dulu di ausie sih bebas tuh…
Cantik-cantik ya.
Di Indonesia, ada juga yang berani menjadi calon walikota 🙂
foto yang paling bawah itu, bener2 cantiknya lebih dr perempuan ya Mbak EM 🙂
kalau di indonesia kayaknya memang blm sebebas di negeri2 maju lainnya , msh banyak yg meyembunyikan………….
yg paling banyak ya memang di salon sih …
salam
Wah, jadi tambah info baru. Terima kasih sudah berbagi Mbak…
Baru lihat 4 foto teratas tadi sempat mikir, Haruna mana nih…eh ternyata ada di bawah 😀
Kapan hari di TV pernah lihat perjalanan Haruna ke Thailand, pas acara pemilihan waria tercantik gitu kalau ga salah ingat.
IKKO cantik ya, ga kentara kalo transgender
Kitchen kayaknua udah ada versi Indonesinya mbak, tp aku blom baca hihihihi
Haruna Ai….
bener2 cantik…
eh itu beneran transgender kan ?
aku suka yg mitz..
btw baru tw deh mbak klo transgender itu yg gak operasi.. kirain aku yg operasi itu namanya transgender.. klo yg gak operasi namanya gay… eh taoi beda lagi yak? kalau guy suka sm sesama jenis?
Wah aku baru tau nih mam…
dari foto 4 orang itu 3 diantaranya sering liat, tapi yg pojok atas Mitz Mangrove itu jarang2 liatnya… malah hampir ga ngenalin. Thanks sharingnya mam… 😀
Saya rasa ada banyak Trans gender yang berhasil di Indonesia … (selain dorce ya )
saya beberapa kali sempat membaca ulasannya …
bahkan kalau tidak salah ada yang menulis biografinya juga ..
tetapi memang … mereka melalui jalannya tidak dengan mulus … banyak sekali kendala yang mereka hadapi …
salam saya
Salah di mananya ya … 🙂
Padahal sejak semula yg Diatas sana, hanya menciptakan Lelaki, Adam dan perempuan, Hawa saja. Tidak ada yg transgender 🙂
Mungkin ada masalah di gennya, karena gen memang bisa di swicth, mau pilih mana … sayangnya dia pilih yg di tengah2 …
Salam
Aku kok kasihan ya melihat mereka ini 🙁 Mungkin perlakuan keluarga atau lingkungan yang salah yang membuat mereka jadi begitu. Bagaimanapun Tuhan hanya menciptakan manusia itu laki dan perempuan, tidak ada di antaranya 🙁
Selamat memperingati Great Friday, BuEm 🙂
tapi sungguh sangat disayangkan perlakuan yg diterima para transgender sangat tidak manusiawi terkadang,karena masyarakat kita hanya melihat sisi negatif’a saja dalam menilai sesuatu
Jadi inget teman saya yang bekerja di salah satu tambang minyak asing, pas ditugaskan di Thailand dengan bangganya pamer ke temen-temen kalo dia dapet pacar cewek cantik sekali. Foto-fotonya dipasang di FB, di-tag semua temen yang jomblo. 😀 Setelah 6 bulan, tiba-tiba foto-foto itu menghilang. Dari teman lain yang sekantor dengannya, terungkap bahwa cewek itu transgender. Kasihan…
Saya sebenarnya kurang “sreg” dengan namanya transgender, tapi ya sudahlah, itu urusan masing-masing. Bagi saya, itulah manusia, bisa memilih untuk jadi apa, asal nanti tanggung jawab saja “disana”. 🙂
lucu ya mbak, ada hari kejepit juga.. dhe kirain harpitnas, hari kejepit nasional.. kayak sekarang kan, hari Jum’at libur paskah, hari sabtu nya itu yang jadi harpitnas.. hehe 😀
Aku suka si IKKO itu Mbak. Menurutku dia cantik banget..
Kalau posting cuma sekalimat mending apdet status aja ya 😀
Baru tahu aku ada hari transgender,
bagus ya kalau di sana mereka ga dinomorduakan. Ga kayak di sini huhuhu
Ikko cantik banget ya. Nggak tampak sisi machonya.
Buzz Buzzz Buzzz
wah photonya bagus pasti banyak yg ketipu bukan transgender hehe
Salam Madu juga Sengat
Mbak, komentarku ini entah ada kaitannya dengan postingan ini atau enggak ya. Hanya saja pas aku baca postingan ini aku ingat beberapa hari lalu aku ke Gram*di*. Aku cari beberapa buku. Trus karena nggak nemu cari sendiri aku tanya ke petugas. Kebetulan petugasnya cowok. Kok rasanya petugas itu gayanya seperti perempuan ya. Dan aku tanya ke dua petugas lelaki yang berbeda. Dua-duanya gayanya seperti perempuan. Wah! Takjub aku hehehe. Kalau mereka memang transgender sih tak apa, aku cuma mikir jangan-jangan ini pengaruh para selebriti yang suka bergaya seperti perempuan ya?
wah disana sangat luar biasa menghargai hak azasi manusia ya
di Indonesia adanya cuman bhinneka tunggal ika doang 🙂
Mba EM kemana? Kog belum ada posting baru? #mondar-mandirngecekpostingan#
wah di sana benar-benar saling menghargai ya, sampai ada hari khusus / peringatan hari transgender,
ckckckc…lebih cantik dari wanita aslinya yaaa…::)
foto yang terakhir itu cantik ya tapi tadinya cowok,,,gak mau ah,,,
What itu yang dibawah itu cowok transgender? wew cantik gitu… bener bener deh kaum transgender sekarang. cowok bs ketipu nih sekarang… 😀 jadi beneran nih di jepang 4 april hari nya transgender??
dua foto bawah maksa banget -___-”
kalo yang di atas mah masih mending, masih keliatan lebih “cewek”
pernah dapat crita ada dosen di jepang yg ganti klamin padahal dia dah punya anak loh…
Pingback: Jangan Mengucilkan Mereka… | ivanprakasa.com
Ehm… sebenarnya orang transgender itu kasihan juga ya?
foto terakhir itu cocok ikut audisi cherrybelle ya.. kalo ga ketahuan seperti kontestan miss kanada 🙂
di indonesia hal yang seperti ini masih aga tertutup untuk di akui,
tapi beda dengan bunda dorce, dulu di indonesia ialah artis pertama yang melkukan tran gender, dari situ banyak yang lain lagi..
tapi hanya dorce lah yang berkata jujur dan blak-blakan kepada media,
tapi semakin sini dia semakin taat pada agama islam, untuk masalah perubahan biar dia dan Allah yang berurusan nati 😉
terimakasih:D