Mengalahkan, Mengalah dan Kalah

20 Jul

Dalam beberapa hari ini memang kata-kata itu yang menjadi topik di sini.

Mengalahkan….. Tim Nadeshiko, sepak bola wanita Jepang berhasil mengalahkan tim USA dengan PK atau tendangan penalti.  Karena tayang dini hari, aku tetap tidur, tapi Gen bangun dan menontonnya. Dan aku terbangun hanya sempat melihat upacara penyerahan piala. Aduh…. aku merinding menontonnya. Semangat mereka itu loh seakan menyebar ke seluruh Jepang untuk bangkit dari keterpurukan akibat Gempa Tohoku. Luar biasa!

Mengalah…. Riku sedang belajar mengalah pada Kai, adiknya. Aku yang juga anak pertama selalu mengimbau Riku untuk mengalah pada adiknya. Alasanku, Kai belum mengerti bahwa dia harus mengekang diri. Jadi smabil mengalah, ajarlah pada Kai untuk tidak melakukan hal itu. Sulit memang. Aku sendiri tidak suka jika anak sulung harus mengalah terus. Jadi kalau aku lihat Kai yang benar salah, biasanya aku turun tangan. Wah ramai deh pokoknya kandang kelinciku ini kalau mereka berdua sudah berantem. Makanya aku agak khawatir harus meninggalkan mereka berdua besok di rumah. Terpaksa, karena mereka berdua sudah masuk libur musim panas, sedangkan mamanya belum. Masih harus bekerja 🙁 Berdoa yang kencang saja supaya besok tidak terjadi apa-apa. Kalau Riku sendiri rusuban 留守番 (jaga rumah) memang sudah beberapa kali dan bisa (keenakan malah bisa main, nonton TV dan makan snack 😀 ). Di Jepang tidak ada peraturan yang mengharuskan anak-anak tidak boleh ditinggal sendiri seperti di Amerika. So, wish me luck ya.

Kalah….  adalah kami, penduduk Tokyo. Kami kalah dengan cuaca yang tidak bersahabat. Sejak kemarin Badai no 6 mendekati kepulauan Jepang. Pagi hujan disertai angin kencang. Terpaksa aku biarkan Kai di rumah, karena dia sudah mengeluh sakit tenggorokan terus sejak Minggu (tapi mana mau dia minum obat). Riku tetap ke sekolah sendiri, karena tidak ada telepon dari sekolah lewat “hubungan hantu ke hantu” bahwa sekolah diliburkan. Tapi memang waktu aku telepon ke TK nya Kai, kepala sekolahnya mengatakan bahwa acara “Yuzumi Kai” semacam festival musim panas di TK nya yang rencananya akan di adakan Rabu ini dibatalkan. Lalu Riku pulang membawa pemberitahuan bahwa jika badai bertambah parah, maka ada kemungkinan:
1. Sekolah dimulai lebih lambat (menunggu badai lewat)
2. Sekolah selesai lebih cepat
3. Sekolah libur sama sekali….
dan keputusan ini aan disebarkan pukul 6:45 pagi lewat “hubungan hantu ke hantu” itu. Susah memang kalau ALAM sudah berbicara, kita harus menaati kehendakNYA. Padahal Rabu ini adalah hari terakhir sekolah, sehingga pasti repot sekali jika diharuskan libur. Karena itu kami KALAH oleh alam kali ini.

Tapi tentu saja semangat untuk ngeblog tidak boleh kalah ya. Twilight Express pernah “mati” dua hari karena disuspend server (biasalah, alasannya terlalu banyak pengunjung….hiks) sehingga aku terpaksa kukut-kukut pindahan server yang lebih besar lagi. Hari ini sudah pakai server baru, semoga lebih mudah diakses teman-teman di Indonesia karena servernya di Indonesia. Terima kasih untuk kesetiaan teman-teman terhadap TE yang sampai menghubungiku begitu TE tidak bisa diakses. Arigatou Gozaimasu.

So selamat hari Rabu….

25 Replies to “Mengalahkan, Mengalah dan Kalah

  1. wah! kirain aku server nya justru di luar eh malah dimarih hehehe saya malah yang servernya di luar mba. sesekali pernah juga blog nya ga tayang karena alasan yang sama, tapi masih bisa ditangani, dan sepenuhnya soal hosting mah saya mandah sama suami hehehe

    perkara euforia kemenangan sepakbola juga pernah membadai di Indonesia ‘kan waktu tim Indonesia menang dan yangdapat piala tim negera tetangga 🙂 rasanya bangga gimana gitu deh. positif sekali. selalunya begitu ya, ada saat2 di mana stiap orang bisa merasakan kebersamaan luar biasa karena satu hal.

    waduh, Kai, kok seperti kakak Egi aja, malas minum obat, dan cuma mau klo kepepet. Ada bagusnya sih jika sakitnya tidak parah2 amat, cuma suka ga tega ya mba liatnya, apalagi mpe batuk2 …. kesian deh … Kai diminum obatnya, agar pas mau ke Indonesia lagi fit2nya 🙂

    saya juga paling tidak suka mengondisikan anak sulung sebagai org yang harus selalu mengalah, tapi spt mba bilang, mau bagaimana lagi, si adik belum mengerti, sehingga kita ya harus selalu dilema dan terpaksa kerja ekstra untuk memberi pengertian pada keduanya. hal yang sama ya saya alami klo ngemong duo bocil di sini, untungnya si abang memang tipe pengalah, lebih mendulukan kemauan dan kepentingan adiknya. tapi yang begitu, ada juga kekuatiran saya, satu hari dia jengkel bertumpuk karena banyak hal, eh meledak deh hehehe … semoga sih tidak ya.

    Selamat hari Rabu juga mba, semoga kita bisa ikutan kontes ADUK-nya pakdhe ya hihihihi *keranjingan kontes*

    btw, nanti ada giveaway 2nd wedding anniversary saya, ikutan ya mbaaaa 😀

  2. saya yakin lah pasti riku bisa mengalah dan bisa jaga adiknya dengan baik. riku kan anak baik dan pintar… 🙂
    saya aja suka kagum sama kemandirian dan kedewasaan riku… 🙂
    kai nya juga anak manis, pasti semuanya lancar dah… 🙂

    waduh ada badai ya… emang kalo cuaca gak bersahabat jadi gampang bikin sakit ya.
    semoga semuanya sehat2 selalu ya mbak…

  3. Waduh, hubungan dari hantu ke hantu, mantap sekali istilahnya.

    Dengan artikel ini jeng Imel mengalah, kalah dan tidak bisa mengalahkan lawan lagi di ADUK donk.

    Semoga badai segera berlalu.

    Selamat juga atas kemenangan cewek2 Jepang dalam Piala Dunia. Saya menyaksikan tendangan mereka ternyata keras2 juga tuh.

    Salam hangat dari Surabaya

  4. Wahh…saya kalah deh ilmu soal urusan server ini….hehehe (jangan diketawain ya).
    Ada yang aneh..kok postingan “Gubahanku” tak ikut boyong ke server yang baru ini?

    Saya percaya kok, kalau tak ada Mama nya, Riku akan bisa berdamai dengan adiknya. Anak sulungku dan adiknya dulu saat kecil juga rame terus, berebut barang (biasanya sih buku bacaan)…tapi kalau tak ada orangtua justru si sulung mau mengalah dan berperan sebagai kakak yang baik.

    Iya..katanya tanggal 19-20 ini ada badai ya….saya melihat wall teman si bungsu mengabarkan tentang badai ini. Si bungsu sendiri masih berkutat dalam lab….mungkin malah lebih aman ya.
    EM kapan mulai libur? Pertanyaan berikut..kapan mudik ke Jakarta? Kabari japri ya..nomor hapeku masih sama….saya tunggu ya…semoga kita sempat mengobrol, kangen sama Riku dan Kai.

  5. Nedia sering banget protes…waktu disuruh mengalah sama adik2nya…dia paling ga terima kalau disuruh sesuatu yang ga masuk logikanya dia. Namun setelah pelan2 ngomongnya dengan dia, sedikit demisedikit akhirnya dia mengerti juga. Tapi teteup…kalau dia ga salah, dia ga mau kompromi untuk mengalah. Tinggal saya dan istri yg harus cari akal agar sama2 mengalah antara dia dan adik2nya.

    Selamat yah…buat Jepang…sebagai sesama ASIA saya bangga lho…biar negara2 eropa dan amerika latin tidak menganggap remeh Asia….

    Kalau Alam sudah menunjukkan kekuatannya…manusia hanya bisa mensiasati aja ya mbak EM?……tapi saya salut dengan budaya kerja atau sekolah orang2 Jepang. Kalau di Indonesia mah, hujan sedikit aja kita udah malas ke luar rumah….hehehehehe

  6. ternyata hostingnya di Indonesia toh?? tapi bener koq pilihannya karena sebagian pengakses itu berada di Indonesia (kecuali yg pake hosting gratisan….hehehe). Saya aja baru dapat hosting lokal… mudah2an dalam waktu dekat mau hijrah satu2 ke domain sendiri juga ah…

  7. Oh, pindah servernya ke Indonesia. Pantas lebih cepat dibuka, Bu. Bagus. 😀

    Mengalahkan, mengalah, dan kalah. Haha. Pagi ini saya mengalahkan rasa kantuk untuk kemudian bangun dan bergegas mandi. Kebiasaan jelek saya, sehabis salat subuh tidur lagi. Kadang kebablasan tidur, sampai bangun lagi kesiangan dan terlambat ke kantor. Pagi ini tidak terlambat! 😛

    Hari ini saya juga harus mengalah dengan rekan kerja dalam penggunaan printer. Tak apalah. Toh demi kami bersama. 😀

    Hari ini saya berharap bahwa seorang gadis yang sedang berjuang di seberang pulau sana tidak akan kalah dalam perlombaannya. 😀

  8. Syukurlah, servernya sudah di Indonesia. Jadi sekarang tak harus bolak balik refresh 😀
    Soal mengalah, bagi anak2 itu ngga gampang mbak. Apalagi soal mainan, biasanya didominasi yang besar

  9. Syukurlah, yang penting keluarga selamat, dan ngeblognya juga selamat, alias tetap jalan kembali.. Ditunggu postingan2 mbak ikyusan yang selanjutnya.. hehe.. salam hangat dari Ahmad di Indonesia..

  10. *tertegun sejenak.
    bener juga ya bu, anak sulung nggak mesti terus mengalah.
    tapi sejauh ini, zia masih bisa mengalah, seraya ngemong adiknya begitu 🙂

  11. “hubungan dari hantu ke hantu”, jadi ingat trio detektif…he…he…,

    semoga Riku dan Kai bisa kompak di rumah berdua ya, sama mbak aku juga nggak mau selalu megalahkan si kakak, karena kadang2 si adik malah suka gangguin duluan
    kasihan kalau kakak ngalah terus

  12. kalau kita kakak beradik, memang ada waktunya kapan kira2 harus mengalah ,apalagi sebagai anak sulung ya Mbak EM, aku juga merasakannya , harus lebih sering mengalah pd adik2 🙁

    semoga saja badai di Jepang, tdk membahayakan dan Mbak EM serta keluarga tetap bisa beraktivitas sepeti biasa ,aamiin 🙂
    selalu sehat ya Mbak …..
    salam hangat utk keluarga 🙂
    salam

  13. oooh badai juga ada nomornya ya :O semakin kecil nomornya semakin ringan atau semakin berat Tante ?

    Nomor badai itu berdasarkan nomor kedatangan jadi dalam tahun ini sudah ada 6 badai dtg. Padahal biasanya badai itu musimnya sekitar bulan September
    EM

  14. Siang mba imel,
    Memang mba Imel paling pinter bikin topik cerita ada aja idenya dan semuanya bisa dihubung-hubungkan sehingga membentuk suatu kesatuan yg sebenarnya asik juga untuk dinikmati. Mba Imel semangat ya terus menulis aku tetap menanti tulisan mu selajutnya hehe. Soal badai semoga segera berlalu ya mba (kaya lagunya alm C
    chrisye).

  15. pa kabar mba….wah blognya baru…kapan acara celebratenya…wkwkk….salam ya buat 2 adik lucu itu..pesanku jangan berantem ya…wkkwkkk…

  16. saya juga mengajarkan ke Pascal untuk mengalah terhadap Alvin. mengalah bukan berarti kalah, nanti seiiring berjalannya umur Alvin sambil diberitahukan juga

  17. masalah kalah, aku kalah sama mbak imel masalah menulis dan posting blog. kalau udah nulis dan posting rajin mbak imel juaranya 😉

    ohya take care disana ya mbak semoga baik2 aja sebelum balik ke indonesia dan bisa ketemu aku nanti 😉 *aku aminnnnnnn yg panjang buat ini :D*

  18. wah klu mnurut ku sih kita emang prlu mngalah, tpi bkan brarti kalah.. nmun kita jga tdak hrus slalu mngalah.. ada saatnya untuk mmbela diri.

Tinggalkan Balasan ke krismariana Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *