Tinggal di negara dengan empat musim, terutama di Jepang, kita diajarkan untuk menikmati alam, menikmati musim. Sampai lagupun ada musimnya. Kalau di Indonesia mungkin jarang ada sebuah lagu khusus yang hanya cocok untuk dinyanyikan pada waktu khusus. Mungkin yang paling bisa dijadikan contoh adalah lagu Indonesia Pusaka, untuk event-event nasional, dan biasanya waktu acara akan selesai. Atau untuk lagu yang lebih populer contohnya adalah “Kemesraan”, yang bisa dinyanyikan pada acara kumpul-kumpul … dan akan bubar acaranya. Apakah ada lagi lagu Indonesia untuk waktu yang khusus? Misalnya lagu untuk wisuda (Gaudamus Igitus jangan dianggap lagu Indonesia yah), lagu untuk pernikahan…. (paling-paling Kaulah segalanya, tapi tidak setiap pernikahan ada lagu ini kan?)
OK, yang mau saya katakan adalah bahwa orang Indonesia tidak menyanyikan satu lagu hanya untuk masa/waktu tertentu, sedangkan orang Jepang amat memperhatikan unsur waktu. Tentu saja ini karena faktor 4 musimnya. Lucu kalau kita menyanyi lagu tentang pantai, wanita berbikini, surfing atau segala sesuatu yang berkesan musim panas pada waktu musim dingin. Membayangkan wanita berbikini pada musim dingin, pasti merasa menggigil. Atau tentunya tidak akan menyanyikan lagu sakura pada musim gugur misalnya.
Nah, ada satu lagu di Jepang yang hampir selalu dinyanyikan menjelang musim semi. Sebuah lagu folk yang berjudul “Nagori Yuki” dari Iruka. Lagu balada yang dikarang oleh grup folk Kaguya Hime ini lebih populer sejak dinyanyikan oleh Iruka pada tahun 1975. Lagu ini menceritakan tentang perpisahan seorang kekasih di stasiun Tokyo. Mungkin ke kota lain untuk menuntut ilmu. Dan kalau menyanyi lagu ini, kok saya jadi ingat “Teluk Bayur” nya Ernie Djohan ya?
TELUK BAYUR
Selamat tinggal Teluk Bayur permai
daku pergi jauh ke negeri seberang
ku kan mencari ilmu di negeri orang
untuk hidup kelak di hari tua
Selamat tinggal kasihku yang tercinta
doakan agar ku cepat kembali
ku harapkan suratmu setiap minggu
kan ku jadikan pembuluh rindu
Lambaian tanganmu ku rasakan pilu di dada
kasih sayangku bertambah padamu
air mata berlinang tak terasakan olehku
nantikanlah aku di Teluk Bayur
Memang butainya (panggungnya/lokasinya) lain. Teluk Bayur di pelabuhan sedangkan Nagori Yuki ini di stasiun, tepatnya stasiun Tokyo. Dan entah kenapa setiap menyanyikan lagu ini di karaoke, saya ikut menjadi sedih dan menitikkan air mata. Mari kita lihat liriknya:
Salju Terakhir
Disebelah kamu yang sedang menunggu kereta
Aku selalu melihat jamku
Sedangkan salju yang tidak disangka turun menyelimuti bumi
“Ini adalah salju terakhir yang kulihat di Tokyo”
kamu menggumam sedih
waktu ku mengetahui turun salju tersisa ini
musim seakan bercanda padaku
Ya musim semi tiba dan engkau menjadi cantik
Lebih cantik daripada tahun lalu
Kau tempelkan wajah
di jendela kereta yang mulai bergerak
Kamu seakan ingin berkata sesuatu
Tapi aku takut melihat kamu mengucapkan “sayonara”
jadi aku memandang ke bawah saja
Seiring dengan jalannya waktu
Engkau yang masih bocah lucu
Tanpa disadari sudah menjadi dewasa
Ya musim semi tiba dan engkau menjadi cantik
Lebih cantik daripada tahun lalu
Aku tinggal di peron sesudah kepergianmu
Memandang salju yang turun dan mencair
Ya musim semi tiba dan engkau menjadi cantik
Lebih cantik daripada tahun lalu
Lebih cantik daripada tahun lalu
Lebih cantik daripada tahun lalu
(1) 汽車を待つ君の横で
ぼくは時計を気にしてる
季節外れの雪が降ってる
「東京で見る雪はこれが最後ね」と
さみしそうに君がつぶやく
なごり雪も降る時を知り
ふざけ過ぎた季節のあとで
今 春が来て君はきれいになった
去年よりずっときれいになった
(2) 動き始めた汽車の窓に
顔をつけて
君は何か言おうとしている
君のくちびるが「さようなら」と動くことが
こわくて下を向いてた
時が行けば 幼い君も
大人になると 気付かないまま
今 春が来て君はきれいになった
去年よりずっときれいになった
(3) 君が去ったホームに残り
落ちてはとける 雪を見ていた
今 春が来て君はきれいになった
去年よりずっときれいになった
去年よりずっときれいになった
去年よりずっときれいになった
Jika mau mendengar lagunya silakan melihat video berikut ini:
Hari ini adalah hari terakhir bulan Maret. Dan entah kenapa hari ini tanggal 31 Maret menjadi hari peringatan untuk Orkestra (Philharmonic). Nah, kalau berbicara soal orkestra, saya hanya bisa menikmati saja, tidak bisa mengatakan judul-judul lagu yang saya suka…. abis kebanyakan kode-kode dan nomor-nomor sih hehehe.
aih iya bu,
liriknya sedih
denger lagunya juga sedih
itu video tahun 75 ya bu,
ah saya belum nongol dong 🙂
mascayo´s last blog post..Air Butek jadi Bening
Mari Nyanyi Bersama Bu EM…
Kalau di Indonesia nggak bisa bilang “hujan terakhir” menjelang musim kemarau karena tetep ada hujan juga di musim kemarau …
Mungkin yg bisa agak memberikan nuansa siklus di kita adalah lebaran atau akhir tahun …
Selamat menyambut musim semi.
Oemar Bakrie´s last blog post..Ruang bawah tanah di Gedung Merdeka
Ah postingannya menarik.
Bagi saya, kekayaan seni menunjukkan derajat sebuah bangsa.
Sebaiknya kita mulai saja di Indonesia ya Mel…
Mulai dengan lagu Gendjer-gendjer yang mengingatkan kita pada PKI hahaha..:)
Untuk lagu kemarau kita sbenernya punya lagu Kemarau (The Rollies) meski jangan kalau musim hujan lantas lagunya adalah Yang Hujan Turun Lagi 🙂
DV´s last blog post..Blood for Life
di negara kita memang pergantian musim tidak dirasa sama sekali.. atau jangan2 tidak ada pergantian musim, karena musim panas kadang2 turun hujan juga…
tapi, sebetulnya di negara kita banyak musimnya, hanya belum “go international”, contohnya: musim duren, musim rambutan, musim kawin, dan bahkan sekarang lagi musim kampanye, halaha! gak penting, hehehe…
met pergantian musim ya neechan… 🙂
vizon´s last blog post..mendadak trainer
di negeri saya bun, lagu itu tidak meliat musim..paling² gmn suasana hati aja. trus kalo liat musim keknya g ada lagu yg cocok di indonesia hehehe…
Didien®´s last blog post..iPhone OS 3.0, Dilengkapi dengan Copy Paste
lagu jepang yg saya tau cuma kokoromotto *ejaan yg meragukan* hahaha..
kalo penyanyinya yg tau cuma utada hikaru doang tuh.. ^_^
kalo lagu yg cocok buat perpisahan sekarang ini bukan kemesraan lg bun, tp stasiun balapannya didi kempot weqsss..musimnya udh sinetron bgt soalnya…heuheuheu ^_^
salam,
Didien®´s last blog post..iPhone OS 3.0, Dilengkapi dengan Copy Paste
kapan ya bisa mainan salju 🙁
Kalo symphonie no.9 pasti ingat! Ein klein nacht music? Atau, Lullaby? Tapi bener memang, lagu Indonesia itu konteksnya kejadian: Ebiet untuk bencana alam! 😀
Hmmm Nagori Yuki,,suka bgt saya ama lagu ini,,wlpn udah furui yahhh,,
saya sampe nyanyiin lagu Teluk Bayur-nya Mba, mencari-cari nadanya dan ketemu, soalnya dulu Ibu dan Tante2 saya kalo karaokean di rumah suka nyanyi2 lagu itu hehehe….
Lagu di Indonesia yang cuma dinyanyikan disaat-saat tertentu apa ya? hm… iya memang gak banyak ternyata…
japs´s last blog post..ia bahagia
Lirik yang dasyat 🙂
Iya mba lagunya mellow yaa..
Ade´s last blog post..Quick Update
Salam kenal mbak Imel 😉
Lagu itu memang memiliki kekuatan yang luar biasa untuk mempengaruhi perasaan ya..
Eka Situmorang-Sir´s last blog post..KAYLA: 28, smart, fabulous, and SINGLE
kayanya semua moment ada lagunya yah di Jepang 🙂
1nd1r4´s last blog post..Day 5: leaving Sydney
heran…udah lama gk tinggalkan jejak disini..
sombong amat diriku nie….
salam bunda
klo di indonesia..musim nya banyak bunda apalagi bulan April nanti banyak yang berbuat baik.. hehehe 🙂
basir´s last blog post..Akuntansi
Iya tuh, dorama aja dibagi per musim. Satu session tuh sama dengan satu musim, ya sekitar 12 episode.
mangkum´s last blog post..Hey, Kita Udah Beda!
Sebelum membaca dan berkomen pada tulisan ini, aku mau ngasih tau dulu:
Setelah membuka beberapa tulisan sejak bulan April 2009 ini, dengan themes ini, mbukanya jadi ringan, enteng, dan cepat. Enak sekali… 🙂
Lha, Zus, gimana di Indonesia nggak rancu. Jangankan lagu yang mesti disesuaikan dengan musim, sedang musim saja suka nggak jelas kok.
Coba simak lirik lagu Chrisye, Kesan di Matamu di bawah ini:
Kadang saat kemarau pun hujan
uu oo uu oo
Kadang malam tak berbintang
Ya kan? Ya kan? :p
Daniel Mahendra´s last blog post..Ya, Sebaiknya Kita Memang Berpisah
Lagu yang sudah itu-itu aja pun menjadi lebih cantik kalau diterjumahkan ke bahasa Indonesia.
Jadi ketawa baca komennya DM…tapi bener kok, musim di Indonesia makin kacau. Di bulan April semestinya udah mulai musim kemarau, lha kok masih hujan petir dan lebat.
Tapi di Bandung kemarin saya sudah mendengar garengpung (sejenis burung, manandakan musim kemarau mau tiba).
Lagunya tentang salju kayaknya sendu ya Imel?
edratna´s last blog post..Saung angklung Udjo, salah satu contoh industri kreatif?
iyaa tan… tau nya juga dpt dari orang jepun tan… apa ini lagu kebangsaan gt ya?? kalo mau pindah kampus mesti nyanyi ini??