Jangan Baca Ini Sebelum Tidur!

21 Mar

Kami masih meneruskan kebiasaan mendongengkan anak-anak setiap malam. Seringnya aku membacakan sebuah buku pilihan untuk Kai, sedangkan papanya (kalau sudah pulang) akan membacakan buku pilihan Riku. Bisa dibayangkan ramainya dalam satu kamar hehehe. Kalau papanya belum pulang, maka biasanya Riku ndompleng mendengarkan buku yang aku bacakan untuk Kai.

Ada satu buku bagus yang berjudul “24 pasang mata 二十四の瞳 ” yang Gen bacakan untuk Riku hampir setiap malam selama sebulan. Karena Riku sangat cepat tertidur jadi ceritanya tidak maju-maju.  Sedangkan Kai biasanya memilih buku-buku bergambar mengenai cerita dongeng rakyat Jepang. Tapi ada satu buku mengenai “Hitomaneko zaruCurious George” yang dia sering minta aku bacakan. Sebetulnya aku malas sekali membaca bukunya George yang ini karena lumayan panjang, padahal aku tahu aku yang lebih cepat mengantuk daripada Kai. Kalau sedang baik memang Kai menginjinkan aku berhenti dan tidur, tapi kalau lagi keras kepala….duh aku harus baca terus meskipun ngantuk (seringnya aku skip beberapa halaman sekaligus supaya cepat habis :D).

Ada satu buku bergambar yang berjudul “Singa yang Baik- Yasashi Raion” karangan Yanase  Takashi si pencipta Anpanman, yang hari lahirnya sama dengan Pramoedya Ananta Toer, tgl 6 Februari. Menceritakan tentang seekor Singa yang lahir yatim piatu, kemudian dirawat oleh seekor anjing. Anjing membesarkan dengan kasih sayang dan mengajarkan semua tentang kehidupan pada si Singa, sampai Singa menjadi lebih besar dari si Anjing. Tapi kemudian si Singa dipisahkan dengan Anjing dan dipindahkan ke sebuah sirkus. Setiap malam Singa menangis karena rindu pada mamanya, yaitu si Anjing. Sehingga suatu hari dia menerobos kandangnya, melompati rumah-rumah untuk bertemu dengan mamanya- Si Anjing. Karena Singa lari dari sirkus itu, dia dianggap berbahaya dan dikejar-kejar oleh polisi bersenjata. Sampai akhirnya dia bertemu mamanya dan menggendong mamanya pergi…. tapi senjata polisi sudah memberondongnya dan ibu-anak itu pun mati. Setelah itu warga di situ sering melihat bayangan singa yang menggendong anjing “terbang” menuju hutan….. hiks…dan aku tersedu-sedu sampai beberapa saat tidak bisa langsung tidur 😀

Jadi yang ingin aku katakan dalam tulisan ini, mendongeng memang baik, tapi tergantung juga bukunya apa. Kalau terlalu panjang, bisa jadi tidak habis-habis seperti buku yang dibacakan Gen untuk Riku. Atau terpaksa harus memotong beberapa bagian seperti buku George… atau kalau bukunya sedih, bisa sulit tidur malahan. Itu kalau mendongeng, sedangkan aku tidak pernah membiasakan membaca buku untuk diri sendiri sebelum tidur. Karena aku tidak akan bisa tidur sebelum buku itu habis!

Buku seperti apa yang menurut kamu tidak pantas atau sebaiknya tidak dibaca sebelum tidur? Buku tentang hantu? atau mungkin buku humor? hehehe….

22 Replies to “Jangan Baca Ini Sebelum Tidur!

  1. wah, sama kita ya…
    aku juga gak mau membaca buku sebelum tidur, krn pasti penasaran, dan bacanya sampai habis 🙂
    akhirnya, malah gak tidur….hehehe…. 😛

    dulu aku selalu menghindari baca buku ttg hantu utk dibacakan pd anak2,
    krn mereka memang gak bisa tidur….
    jadi, aku yg repot krn mereka sampai besoknya juga masih ketakutan , mengekor kemanapun aku pergi , biarpun didlm rumah 🙁

    salam

  2. untuk aku yg penakut ini, jelas buku horor tidak boleh dibaca menjelang tidur.
    buku yang tidak pantas dibaca menjelang tidur itu ya buku-buku yang menarik mbak, bakalan gak brenti sebelum tuntas. hehehe …

    tapi aku sedia juga buku yang membosankan, sengaja untuk dibaca menjelang tidur, saking bosannya biasanya jatuh tidur juga sih 😀

  3. buku yang sebaiknya tidak dibaca sebelum tidur? novel yang membuat penasaran. pengalaman pribadi nih soalnya. aku pernah kecanduan dengan sebuah novel, jadi sampai malam banget aku tidurnya. itu juga dengan memaksa diri untuk tidur. kalau enggak, bisa sampai pagi kali. hehehe. aku lebih suka baca cerita pendek-pendek atau semacam kumpulan tulisan gitu mbak (untuk sebelum tidur lo). biar kalau sudah selesai satu, bisa langsung tidur dan nggak penasaran.

    eh cerita tentang singa dan anjing itu lucu tapi juga mengharukan yaaa hiks. dijamin aku langsung nangis kali hehehe

  4. Hahahaha…
    Urusan skip menyekip itu, saya punya pengalaman rahasia.
    Ceritanya pas hari Sumpah Pemuda
    Entah sejak kapan mulainya, tiap peringatan hari besar seperti itu, amanat upacaranya dapat kiriman dari pusat dan harus dibacakan oleh inspiktur upacara.
    Kebetulan saat itu saya jadi inspikturnya.
    Melihat lembaran yang tebal, saya nggak kurang akal. Beberapa paragraf bahkan ada halaman yang saya skip tanpa diketahui peserta upacara.
    Itulah hebatnya saya 😀

  5. Aku kalo cari buku untuk anak anak selalu cari yang simple, banyak gambar, dan sedikit aja tulisannya…
    Biasanya suka ber improvisasi sendiri dalam bercerita…hihihi..

    Kalo mau tidur sebaiknya jangan baca novel Harry Potter mba…
    walopun udah dibaca berkali kali…
    tapi kalo belum tamat belum pengen tidur …hihihi…

  6. buku horror tuh bisa bikin gak bisa tidur. sama kayak nonton film horror sebenernya. hahahaa.
    saya masih inget pas dulu baca novel dracula nya bram stoker. tidurnya sendirian pula. wuiii serem banget, gak bisa tidur jadinya. hahaha.

  7. Waduh,sama. Saya juga ga bole baca buku sebelum tidur, abis justru sering ga bisa tidur sampe buku abis. Dan kepala jadi aktif dan malah ga bisa tidur. Kecuali baca buku teks pelajaran kali ya, haha. Dasar pemalas

  8. Seperti yang dikatakan Kris, aku juga setuju. Bahwa yang tidak boleh dibaca jelang tidur itu adalah novel. Itu sering sekali terjadi pada Afif. Kalau pas di rumah, dia suka sekali baca novel dan tidak mau berhenti sebelum selesai. Akibatnya, dia akan tidur sangat larut.. 🙂

  9. Sama dengan teman2, bila menjelang tidur membaca bacaan yang menarik dan tebal jadinya tidur tertunda. Bacaan singkat inspiratif enak untuk pengantar tidur, konon yang terakhir terekam di otak menjelang istirahat/tidur lebih teretensi oleh otak. Salam

  10. Sejak kelahiran anak saya samapi beranjak TK, belum pernah sekalipun membacakan dongeng, Mbak. Saya ini ayah yang egois ya,…. Sesekali kepikiran juga membacakan komik kecil.

  11. kalau dogeng sering.. kalau anak saya sukanya pooh, tapi tidak pernah dibacakan pada saat mau tidur. Saat ini belum bisa dibacakan sebelum tidur, masih di rebut bukunya buat mainan. 🙂

  12. kalau aku malahan pasti baca sebelum tidur mbak.. sebagus apapun ceritanya.. baca pasti membuat aku ngantuk.. hahaha

    hhaha kamu kayak ibuku, dia selalu bobo kalo mulai baca (kesimpulannya dia tidak suka baca)
    EM

  13. Saya dulu suka mendongeng saat anak-anak kecil, karena dengan mendongeng kita bisa menyelipkan pesan kebaikan kepada anak-anak. Dan mendongengnya tanpa buku, cerita kebaikan yang mengalahkan kejahatan…atau si jahat jadi sadar dan menjadi baik..yang akhirnya happy end deh..bahkan sampai sekarang saya suka baca buku atau nonton film yang happy end.

Tinggalkan Balasan ke Ely Meyer Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *